Pelajaran Bahasa Indonesia: Jenis Dan Pola Kalimat Majemuk

Contoh Kalimat Majemuk – Tahukah anda apa pengertian dari kalimat majemuk? Kalimat beragam merupakan suatu kalimat yang mempunyai dua pola maupun lebih. Biasanya di setiap kalimat beragam akan menggunakan kata penghubung yang berbeda-beda.

Sehingga kita pun bisa dengan gampang mengenal jenis kalimat beragam ini hanya dengan mengetahui kata penghubung yang telah digunakan. Fungsi utama dari kalimat beragam ini tentu saja untuk menjabarkan, menguraikan, menjelaskan maupun memperinci.

Tahukah anda apa pengertian dari kalimat beragam Pelajaran Bahasa Indonesia: Jenis dan Contoh Kalimat Majemuk — **Contoh kalimat majemuk**

Definisi Kalimat Majemuk

Kira-kira apa definisi kalimat beragam itu? Kali ini JadiJuara akan mengajak anda membahas salah satu Bab dalam pelajaran bahasa Indonesia, yaitu wacana kalimat majemuk.

Kalimat majemuk adalah sebuah kalimat yang mempunyai dua klausa atau lebih. Setiap kalimat selalu mempunyai klausa yang merupakan paduan antara satu subjek dan predikat, serta bisa ditambahi objek, pelengkap, maupun keterangan.

Secara sederhananya, kita pahami bahwa kalimat majemuk memiliki lebih dari satu subjek, predikat, objek, ataupun pelengkap. Teman-teman bisa menemukan adanya penggabungan ataupun ekspansi di salah satu kepingan kalimat tersebut.

Mengenal Jenis Kalimat Majemuk

Nyatanya jenis dari kalimat beragam ini telah terbagi menjadi beberapa kepingan menurut dengan proses pembentukannya. Kini kalimat beragam terbagi menjadi empat, berikut penjelasannya:

Kalimat Majemuk Setara

Kalimat beragam setara merupakan suatu kalimat yang mempunyai sifat setara maupun sederajat pada relasi dengan unsur-unsurnya. Biasanya jenis kalimat beragam yang satu ini tidak mempunyai suatu anak kalimat. Anda bisa mengenali ciri dari kalimat beragam ini dengan adanya kata penghubung ibarat lalu, namun, tetapi, kemudian, atau, melainkan dan sedangkan.

Contoh kalimat beragam setara

Harga bbm naik dan harga materi pokok ikut naik
Siswa mempunyai planning karya wisata tetapi para guru melarangnya
Kita akan pergi atau duduk saja di sini?

Kalimat Majemuk Rapatan

Untuk kalimat beragam rapatan ini bekerjsama hanyalah pengembangan dari kalimat beragam setara yang telah dirapatkan bagiannya sebab frasa dalam kalimat ini telah berada pada posisi yang sama. Bagian yang nantinya dirapatkan bisa berupa predikat maupun subyeknya.

Contoh kalimat beragam rapatan

Ayah membawa buku

Ibu membawa buku

Kalimat beragam rapatannya menjadi: Ibu dan ayah membawa buku

Pak Budi guru Bahasa Inggris

Pak Budi sahabat ayahku

Kalimat beragam rapatannya: Pak Budi guru bahasa Inggris dan sahabat ayahku

Kalimat Majemuk Bertingkat

Kalimat beragam bertingkat ini merupakan salah satu jenis kalimat beragam yang relasi antara unsur-unsurnya ini tidak sederajat. Biasanya ada salah satu unsur yang mempunyai kedudukan sebagai induk kalimat sedangkan unsur yang lainnya mempunyai kedudukan sebagai anak kalimat.

Jenis klausa dari kalimat beragam bertingkat ini sebagai hasil dari ekspansi terhadap salah satu maupun beberapa unsur sehingga bisa membentuk suatu pola yang baru.

Contoh kalimat beragam bertingkat

Ayah pulang ketika ibu sedang memasak dan saya sedang membaca buku
Saya sedang menggambar dan adik bermain ketika ibu datang
Ujian telah tamat ketika tim pemeriksa dan guru-guru sudah pulang
Karena hari sudah malam, kami pun hanya berbincang-bincang sebentar dan eksklusif pulang ke rumah
Saat kami pulang, mereka masih bekerja sebab tugasnya belum terselesaikan

Majemuk Campuran

Kalimat beragam adonan ini merupakan hasil dari penggabungan kalimat beragam setara maupun rapatan dengan kalimat beragam yang bertingkat. Pada umumnya kalimat beragam ini memang campuran, paling sedikit terdapat tiga kalimat tunggal dalam satu kalimat.

Jika anda masih merasa galau dengan kalimat beragam adonan ini. Ada beberapa contoh kalimat beragam adonan yang bisa anda jadikan teladan pemahaman anda. Di antaranya:

Keponakan tinggal di kota supaya bisa menemani ayahnya
Meskipun hatinya sedang bersedih, namun ia tidak pernah menangis
Saat sedang bekerja, Edi pingsan
Asalkan mau berguru giat, kau niscaya bisa mengerjakan semua soal ulangan
:Kami tidak setuju, maka kami protes
Acara ketika itu dibatalkan sebab hujan deras mengguyur kala itu
Dia berjalan dengan santainya
Sekarang Lusi pun tahu bahwa adiknya sudah bisa membaca

Itulah tadi aneka macam klarifikasi mengenai jenis dan contoh kalimat majemuk dari kami. Dengan mengetahui semua jenis kalimat beragam serta misalnya ini tentu saja anda akan cepat paham dengan kalimat tersebut. Semoga bermanfaat

Contoh kalimat beragam lainnya

Berikut ini kami bagikan contoh kalimat beragam lainnya yang bisa kita telaah:

Contoh Kalimat Majemuk Setara

Ayah menyetujui niatku dan ibu merestuinya.
Kami akan pergi atau duduk saja di sini?
Siswa berencana karya wisata, tetapi guru melarangnya.
Saya membeli buku dan adik ikut membelinya juga
Saya ingin melanjutkan pendidikan di bidan kehutanan dan ternyata ayah sangat mendukung pilihan tersebut.
Harga BBM naik dan materi pokok ikut naik

Contoh Kalimat Majemuk Bertingkat

Ketika sedang bekerja, Budi pingsan.
Asalkan mau belajar, kau niscaya bisa mengerjakan soal itu.
Seandainya Andi tiba lebih cepat, saya niscaya bertemu dengannya.
Sepupu tinggal di kota biar bisa menemani ibunya.
Walaupun hatinya sedih, ia tidak pernah menangis.
Daripada melamun, bantulah ayahmu.
Acara itu dibatalkan sebab hujan turun sangat deras
Kami tidak setuju, maka kami protes
Dia berjalan dengan santai.
Sekarang ia tahu bahwa adiknya bisa membaca.
Tanpa menggunakan kendaraan, Budi hingga di rumahku

Contoh Kalimat Majemuk Campuran

Ayah pulang ketika ibu memasak dan adik membaca buku.
Ujian sudah tamat ketika tim pemeriksa datan dan guru-guru sudah pulang.
Saya sedang menulis dan adik bermain ketika ayah datang.
Indonesia ialah negara pertanian, tetapi Indonesia menghadapi hambatan serius dalam hal isu terkini sehingga swasembada beras tidak tercapai.
Karena hari sudah malam, kami berbincang-bincang sebentar dan langsug pulang.
Kami pulang, tetapi mereka masih bekerja sebab tugasnya belum selesai.