Rumus Trapesium – Halo adik-adik dimanapun anda berada. Belajar matematika itu memang menyenangkan ya. Kita dapat mengeksplorasi banyak hal yang bekerjasama dengan matematik. Kita dapat menghitung suatu bangunan, kita dapat menghitung keliling rumah kita, dan lain sebagainya.
Nah, kali ini Jadijuara akan mengajak adik-adik untuk mengenal satu lagi bangkit datar dalam ilmu matematika, yaitu trapesium. Adik-adik sudah mengetahui apa itu trapesium? Berikut ini ulasan selengkapnya!
Definisi Trapesium
Trapesium yaitu salah satu bangkit datar yang mempunyai dua dimensi dan dibuat oleh empat rusuk. Dimana untuk dua rusuk dalam trapesium mempunyai posisi yang saling sejajar tetapi dengan panjang rusuk yang tidak sama.
Selain itu trapesium hanya mempunyai satu simetri putar saja dan juga tidak mempunyai simetri lipat kecuali pada trapesium sama kaki. Sebelum anda mengetahui rumus trapesium untuk menghitung luas dan keliling trapesium perlu anda ketahui bahwa trapesium mempunyai tiga jenis yaitu trapesium siku-siku, trapesium sama kaki dan trapesium sembarang.
Jenis-Jenis Trapesium
Untuk lebih jelasnya mengenai 3 jenis trapesium tersebut, silahkan adik-adik perhatikan gambar berikut ini ya:
Rumus Trapesium
Dari masing-masing jenis trapesium tersebut bahwasanya mempunyai rumus trapesium yang sama dalam menghitung luas dan keliling. Sehingga penggunaan rumus dasar trapesium intinya berlaku untuk semua jenis trapesium dimana untuk rumus menghitung luas trapesium yaitu :
Rumus Luas Trapesium = ½ × jumlah sisi yang sejajar x tinggi
Luas = ½ × (AB + DC) × t
Sedangkan untuk menghitung keliling trapesium yaitu dengan memakai rumus :
Rumus Keliling Trapesium = rusuk + rusuk+ rusuk+ rusuk
Keliling = AB + BC + CD + AD
******
Untuk lebih jelasnya penggunaan rumus trapesium untuk menghitung luas dan keliling. Berikut ini akan dijelaskan penerapan rumus tersebut dalam masing-masing jenis trapesium yang perlu anda ketahui.
1. Trapesium Sembarang
Trapesium sembarang merupakan jenis trapesium yang mempunyai bentuk dan ukuran sisi yang tidak beraturan dan tidak mempunyai kekhususan. Selain itu, trapesium sembarang ini juga tidak mempunyai simetri lipat. Untuk trapesium sembarang ini juga mempunyai sifat-sifat diantaranya :
- Mempunyai sisi sejajar yang berhadapan tetapi panjangnya tidak sama.
- Memiliki empat sudut yang besarannya tidak sama.
- Mempunyai dua buah diagonal dengan panjang berbeda.
Tetapi untuk menghitung luas trapesium tak beraturan ini tetap memakai rumus Luas trapesium = jumlah sisi yang sejajar x tinggi/2. Sedangkan untuk menghitung kelilingnya tetap memakai rumus Keliling = rusuk + rusuk+ rusuk+ rusuk.
2. Trapesium Siku-siku
Sesuai dengan namanya, jenis trapesium ini mempunyai dua sudut siku-siku alasannya yaitu sisi yang saling sejajar tegak lurus terhadap rusuk yang menjadi tinggi trapesium. Bisa dikatakan pula bawah trapesium siku-siku mempunyai besar salah satu sudutnya yaitu 90̊. Tetapi trapesium siku-siku tidak mempunyai simetri lipat. Untuk lebih jelasnya trapesium siku-siku mempunyai sifat-sifat diantaranya :
- Memiliki sisi sejajar yang saling berhadapan tetapi panjangnya tidak sama.
- Memiliki dua sudut siku-siku yang saling berdekatan.
- Memiliki dua buah diagonal dengan panjang yang berbeda.
Tetapi untuk menghitung luas trapesium siku-siku ini tetap memakai rumus Luas trapesium = jumlah sisi yang sejajar x tinggi/2. Sedangkan untuk menghitung kelilingnya tetap memakai rumus Keliling = rusuk + rusuk+ rusuk+ rusuk.
3. Trapesium Sama Kaki
Trapesium sama kaki merupakan trapesium yang mempunyai rusuk sama panjang serta sejajar dan mempunyai 1 simetri lipat. Trapesium sama kaki ini mempunyai sifat-sifat diantaranya :
- Memiliki dua buah sisi atau kaki yang panjangnya sama serta sisi yang sejajar dengan panjang yang berbeda.
- Memiliki dua buah sudut yang berdekatan dengan besar yang sama.
- Memiliki dua buah diagonal yang panjangnya sama.
Tetapi untuk menghitung luas trapesium sama kaki ini tetap memakai rumus Luas trapesium = jumlah sisi yang sejajar x tinggi/2. Sedangkan untuk menghitung kelilingnya tetap memakai rumus Keliling = rusuk + rusuk+ rusuk+ rusuk.
Contoh Soal Trapesium
Sebuah trapesium mempunyai sisi sejajar dengan panjang 8cm dan 22 cm, kedua sisi miringnya sama panjang yaitu 5cm dan tinggi 6cm. hitunglah luas dan keliling trapesium tersebut!
Penyelesaian :
Luas trapesium = jumlah sisi yang sejajar x tinggi/2
Luas trapesium = (8 +22) x 6/2 = 30 x3 = 90 cm2
Keliling = rusuk + rusuk+ rusuk+ rusuk
Keliling = 8+22 + 5+5 = 40cm
Jadi luas trapesium tersebut yaitu 90 cm2 dan kelilingnya 40cm.
2. Perhatikan gambar berikut ini!
Hitunglah luas dan keliling dari trapesium di atas!
Jawaban:
Keliling trapesium:
Dari gambar kita simpulkan bahwa ABED yaitu bangunan persegi panjang, sehingga panjang AB = DE = 12 cm,
sehingga CD = CE + DE = 12 + 6 = 18 cm
Keliling = AB + BC + CD + DA
Keliling = 12 + 10 + 18 + 8 = 48 cm
Luas trapesium:
L = ½ × jumlah rusuk sejajar × tinggi
(BE yaitu tinggi trapesium, alasannya yaitu ABED membentuk bangkit persegi panjang, maka panjang AD = BE = 8 cm)
Sehingga,
L = ½ × (AB + CD) × BE
L = ½ × (12 + 18) × 8 = 120 cm²
******
demikianlah klarifikasi mengenai rumus trapesium untuk menghitung luas dan keliling semua jenis trapesium. Dimana masing-masing rumus tersebut sangat gampang untuk diterapkan dan dipahami sehingga dapat menambah wawasan anda dalam berguru Matematika.
Artikel terkait: Cara Menghitung Luas Jajar Genjang